disepanjang kehidupan kita, dipastikan ada
sebuah kisah klasik percintaan. sayangnya kita kadang enggan untuk mengingatnya
dengan alasan takut merasakan sakit.
hah?
takut sakit?
ini berarti bahwa anda belum bisa move on
hahaha
yayaya memang tidak dapat dipungkiri lagi
terutama kaum wanita ya, sangat sensitif dengan kata 'mantan'.
survey membuktikan bahwa wanita cenderung
mudah memberikan hatinya bahkan untuk pria yang belum lama ia kenal.
mengapa demikian?
karena wanita terlalu mudah terpedaya
dengan kepalsuan yang diberikan oleh beberapa orang pria diwaktu yang berbeda.
padahal wanita itu sudah banyak mendapatkan
history pahit tentang hubungan asmaranya, lebih tepatnya gagal meraih kata
BAHAGIA dalam hubunganya dimasa lalu.
tapi sekali lagi, banyak wanita yang
mengeluh sakit hati dengan konteks yang bisa dibilang MIRIP dengan tokoh yang
berbeda.
wanita itu terlalu santai dipermainkan
dengan perasaan yang tidak masuk akal. sering sekali ia senang mendapatkan apa
yang ia inginkan dari pasangannya tanpa ia melihat bahwa ia sedang diperdaya.
sebenarnya keasyikan dalam suatu hubungan
itu bisa diciptakan dengan catatan kita tulus menikmatinya.
dan kita sering salah mengartikan sikap
pasangan kita karena kita hanya mampu membandingkan sikap dia kepada mantannya
dan sikap dia kepada kita. padahal sudah pasti ia bersikap beda, karena kita
bukan mantannya.
banyak punya mantan itu tidak menjamin
seorang wanita bisa menjadi survive dan menjadi independent woman.
kadang saat kita merasa sakit dengan si A,
kita tau apa yang harus kita lakukan agar kedepannya kita bisa lebih cermat
lagi menghadapi keadaan seperti ini.
namun entah apa yang masuk kedalam otak
wanita, lagi dan lagi disaat ia menghadapi pasangan barunya yang memiliki sikap
yang relatif sama dengan mantannya itu, ia menjadi lemah dan tetap saja
kegalauan menjadi permasalahan utama dalam hidupnya.
sebenarnya begitu banyak waktu yang telah
dibuang oleh wanita hanya untuk bermain pada tipe permainan yang sama dengan
tokoh yang berbeda, disini dapat disimpulkan wanita lamban berprogress.
kelemahan wanita itu terlalu mudah percaya
dan terlalu mudah memaafkan hal yang sebenarnya sudah fatal.
lantas apa yang dapat dilakukan wanita agar
ia bisa bertindak dengan tepat dan tidak merasakan sakit yang sama????
sebenarnya tidak semua pria itu sejahat
yang saya tulis, ini hanya sebatas pengalaman dan penglihatan saya saja.
tapi memang seharusnya kita sebagai wanita
itu tidak pure membenarkan kebaikan pria kepada kita. karena pria memiliki
sejuta cara untuk meyakinkan kita bahwa ia telah sesuai dengan keinginan kita.
ada pria yang memiliki berlapis topeng
untuk menutupi keasliannya dengan memaniskan sikapnya, padahal saat itu ia
sedang asik berbagi dengan wanita lain.
dan bodohnya wanita itu kadang mau
memaafkan kesalahan yang fatal itu tanpa ia mau memikirkan hatinya yang sakit.
jika anda seorang muslim, pastinya anda
sering mendengar bahwa nantinya dineraka itu lebih banyak kaum wanita dibanding
pria?
mengapa demikian?
karena wanita terlalu banyak menzalimi
dirinya dengan memprioritaskan perasaan sayangnya dan menutup semua logikanya
dan tidak realistis.
kita sebagai wanita harus bisa tegas dalam
bersikap. sangat diperbolehkan untuk memiiki rasa dengan pria, namun atur
perasaan dan gunakan logika. jangan mau terpedaya dan mengulang kisah yang
sama. apa harus kita terus dibodohi dengan kelicikan pria????
apa harus kita mengikuti perasaan kita yang
sudah tidak masuk akal???
apa harus pria yang lebih dominan menyakiti
kita itu kita letakkan diurutan pertama dihidup kita?
apa hidup kita hanya untuk memikirkan cinta
dan bermain cinta seperti kaum alay yang labil?
apa harus kita stuck ditempat yang sama
setelah kita membuang waktu ratusan hari dengan pria yang salah?
apa hubungan itu hanya akan bernamakan
pacaran tanpa ada sebuah ijab qabul didepan wali dan para saksi?
apa kita bersedia mengubur mimpi kita
dalam-dalam untuk menjadi wanita karier yang sukses dan menjadi istri soleha
lalu berubah menjadi ibu yang baik dan cerdas mendidik anaknya?
mari kita lakukan perubahan pada pola pikir
kita.
mari kita mendoktrin diri kita untuk lebih
rasional dalam memberikan perasaan dan meluangkan ruang dihati kita.
dan mari kita menjadi wanita cerdas yang
mampu belajar jalan dari jatuhnya masa lalu kita yang mengakibatkan luka.
kita adalah kaum yang diharapkan dan
ditunggu oleh keluarga kita untuk menjadi wanita yang bermanfaat dalam berbagai
aspek di kehidupan.
dan kita adalah seorang artis yang harus
menguasai banyak peran penting dikehidupan ini.
hargai diri kita dan angkat martabat kita
agar kita bisa diposisikan di urutan pertama dan dihormati keberadaannya.
you're a independent woman :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar